7-12-2009
Untuk apa ada nada2 yg menggema. Tdk untuk mnjd ragu krn wktu kian menunggu.
Untuk apa ada luka. Tdk untuk kpuasaan mata menancpkan pisau brkarat luka.
Tdk ada yg ku tunggu sampai barisan bangau mencemohku - kau lelaki tdk brjasad.
Aku tempurung dasar langit. Tak trjamah oleh indra manapun. Mngkn jka ada cangkul menggemburkan tanah lapang di dlam sini - aku menunjuk dada kpd sore yg membingungkan.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar